PEGUNUNGAN BINTANG, SINARSURYANEWS.COM — Meningkatkan Ekonomi Lokal: Satuan Tugas Yonif 310/KK Menghidupkan Kembali Pasar Tradisional di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, pada hari Selasa (29 Agustus 2023).
Letkol Inf Andrik Fachrizal, komandan Satuan Tugas Yonif 310/KK, telah menjelaskan proses membangkitkan kembali Pasar Tradisional Kiwirok, yang dimulai dengan pertemuan yang dihadiri oleh semua penduduk dan para tokoh penting termasuk Kepala Distrik Kiwirok, para Komandan Satuan Tugas Yonif 310/KK dan SDC Brimob, Komandan Militer Distrik Kiworok, dan seluruh kepala kampung di Distrik Kiworok.
“Telah disepakati oleh seluruh warga bahwa Pasar Tradisional ini akan beroperasi setiap hari Senin setiap minggu,” katanya.
Sebelumnya, warga Distrik Kiwirok telah mengungsi akibat gangguan yang disebabkan oleh kelompok separatis bersenjata di wilayah mereka. Mereka kembali secara bertahap pada bulan Desember 2022 setelah menghabiskan 14 bulan sebagai pengungsi di sekitar Distrik Oksibil.
Di lapangan, Lettu Inf Pipik Taufik, Komandan Kiwirok, menjelaskan lebih lanjut bahwa inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat setempat. Ini juga bertujuan untuk mengembalikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Distrik Kiwirok, memungkinkan mereka untuk menjalani aktivitas sehari-hari tanpa rasa takut. Upaya ini bertujuan untuk mempromosikan kerja sama di antara warga dalam membangun dan meningkatkan ekonomi lokal.
“Kami juga memanfaatkan kesempatan ini untuk membeli pasokan penting seperti sayuran dan umbi-umbian. Semoga kegiatan ini menjadi katalisator bagi usaha-usaha masyarakat setempat,” ungkap Letnan Pipik.
Sementara itu, Demi, tokoh pemuda terkemuka berusia 37 tahun, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Satuan Tugas Yonif 310/KK atas bantuan mereka dalam memfasilitasi pembukaan kembali Pasar Tradisional dan menciptakan lingkungan yang aman di Distrik Kiwirok. Upaya ini telah memungkinkan penduduk untuk menjalankan aktivitas sehari-hari dengan nyaman. Dengan berhasilnya inisiatif ini, diharapkan bahwa komunitas lokal dapat bersatu kembali di Distrik Kiwirok, di mana sebagian besar penduduk masih tinggal sebagai pengungsi.
“Kami berharap untuk kedepannya mendapatkan bantuan baik dari pemerintah daerah maupun pusat yang akan berkontribusi pada perkembangan ekonomi yang cepat di Distrik Kiwirok,” ungkapnya dengan harapannya.”