Siasati Agar Aliran Sungai Cicukang Bisa Bersih dan Mengalir Lancar, Bellyuni Buat Bronjong

Berita Utama567 Dilihat

KAB. BANDUNG, SINARSURYANEWS.COM — Satgas Citarum Harum Sektor 8 dibawah komando Kol Inf Belyuni Herliansyah melaksanakan pemasangan bronjong trap dari bambu dan ribuan karung yang berisi tanah kering bertempat di Aliran Sungai Cicukang, Rabu(13/5).

Tanah kering untuk bronjong didapat dari galian disekitar, dan bekas galian tersebut ditutup kembali pakai tanah hasil pengangkatan sedimentasi sungai Cicukang.

“Ide Pemasangan bronjong muncul karena melihat fakta, bahwa setiap datang hujan dan debit air naik. Maka, air yang berasal dari Sungai Cicukang ini akan terhenti, bahkan terdorong mundur,” tandas Orang Nomor 1 Di Sektor 8 Citarum Harum, Kol Inf Belyuni Herliansyah.

Belyuni melanjutkan, air yang terdorong mundur itu menimbulkan genangan sampai ke hulu yang juga dapat mengakibatkan banjir dengan membuat arah yang tadinya leter T, kini dibelokan searah aliran Sungai Citarum.

“Dengan membuat bronjong trap dari bambu dan ribuan karung berisi tanah tersebut, kami rasa sebagai solusi agar aliran Oxbow Cicukang bisa mengalir searah dengan aliran Citarum, serta harapannya dapat mengurangi air yang kerap berwarna hitam, karena selama berpuluh-puluh tahun selalu menjadi tempat penumpukan sampah,”katanya.

Sedang melaksanakan pemasangan Bronjong dari Karung yang disi Tanah dan sebagai penahan mengunakan Bambu disekitar Sungai

“Kami sudah mengerjakannya sekitar 12 hari dengan memanfaatkan biaya seadanya, serta menggunakan tenaga Personil yang ada dan bambu yang ada disekitar Sungai, sehingga diharapkan setelah selesai dikerjakan dan dikeruk sedimentasinya dengan kedalaman kurang lebih 9 Meter,”terang Belyuni.

Lebih Lanjut Belyuni menambahkan, Kondisi sampah yang tadinya menumpuk juga sudah diangkat, dan setelah selesai dikerjakan, semoga sungai bisa kembali bersih. Untuk itu, kami menghimbau dan tetap melakukan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya yang berada di sekitar SUngai Cicukang agar lebih menjaga kebersihan sungai, serta jangan lagi membuang sampah sembarangan, sehingga Program Citarum Harum ini bisa berhasil dengan baik. (WN)