Cirebon, Sinar Surya – Tak sabar menunggu perbaikan dari pemerintah yang belum pasti puluhan warga desa Cileduglor Kecamatan Ciledug Kabupaten Cirebon secara bersama gotongroyong memperbaiki pintu klep dan tanggul sungai Cisanggarung yang jebol akibat diterjang banjir bandang yang melanda wilayah Kecamatan Ciledug beberapa waktu lalu.
Mereka memasang ratusan karung berisi tanah di tumpuk sedemikian rupa sedangkan untuk perbaikan pintu klep diganti dengan yang baru.
Ada 4 klep yang harus diganti namun karna keterbatasan anggaran hanya sebagian yang sudah diganti. Untuk perbaikan tersebut dianggarkan dari swadaya masyarakat yang peduli.
Menurut Tajudin selaku kaur ekbang mengatakan, perbaikan tanggul dan klep ini harus segera dilaksanakan karena warga merasa trauma setelah dilanda musibah banjir bandang yang menyisakan duka karna kerugian dan kesusahan yang mereka alami.
Mereka takut adanya banjir susulan akan kembali terjadi, untuk itu kami bersama warga bergotong royong secara swadaya memperbaiki tanggul dan klep yang sudah rusak. Karna itu salahsatu penyebab terjadinya banjir. Dengan adanya perbaikan tersebut minimal dapat megurangi rasa waswas terhadap warga disini, sebab jika harus menunggu perbaikan dari pemerintah entah kapan karna belum ada kepastian.
Menurutnya lanjut kaur ekbang, seharusnya pemerintah lebih cepat tanggap dalam mengatasi musibah yang dialami oleh masyarakat , hal ini harus menjadi bahan pembelajaran bagi pemerintah agar kedepan lebih mengutamakan pertolongan yang dibutuhkan mulai dari proses evakuasi dan pertolongan lainya ketika musibah datang, ini malah yang datang para calon Bupati dan calon Gubernur sedangkan dari Basarnas datangnya sudah terlambat. Harapan kami sebagai masyarakat khususnya warga desa Cileduglor pada Pemerintah agar cepat merealisasi perbaikan tanggul dan pintu klep secara permanen agar kami tidak dihantui oleh rasa takut katanya mengahiri. (Kusnadi)
Warga Cileduglor Gotongroyong Perbaiki Pintu Klep dan Tanggul Cisanggarung
