Jember, Sinar Surya – Sesosok bayi ditemukan warga tergeletak di tepi sungai di Dusun Krajan I, Desa Kasiyan, Kecamatan Puger. Saat ditemukan, bayi perempuan itu dibungkus dalam tas kresek dan mulai dikerubuti semut.
“Kondisi bayi masih dalam keadaan hidup. Dibungkus tas kresek warna merah,” kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, Selasa (19/6/2018).
Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Ali Ridho (30), warga setempat. Saat itu Ali sedang buang air di sungai yang berada di barat rumahnya.
Saat itulah ia mendengar tangisan bayi yang bersumber dari seberang sungai. Penasaran, Ali mendatangi sumber suara tersebut. Saat itulah ia mendapati sesosok bayi perempuan yang berada dalam tas kresek warna merah.
“Waktu ditemukan, ari-ari masih menempel pada tubuh bayi. Tubuhnya juga mulai dikerubuti semut, tapi kondisi masih hidup,” lanjut Kusworo.
Oleh Ali, bayi tersebut dibawa dan dilaporkan ke perangkat desa setempat. Selanjutnya, bayi dibawa ke puskesmas setempat.
Ciri-ciri bayi perempuan ini berkulit sawo matang dan berambut lurus. Dalam tas kresek juga ditemukan selendang warna biru tua.
“Bayi saat ini dirawat di Puskesmas Kasiyan, Puger. Untuk pembuang bayi, masih dalam lidik,” ujar Kusworo.
Kuat dugaan bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap. Orang tua bayi diduga sengaja membuang bayi karena malu.
“Mungkin malu sehingga bayi dibuang untuk menutupi aib. Ini kita masih selidiki untuk mengungkap pelakunya,” pungkasnya. (dt)