Bandung, Sinar Surya – Tiga calon penumpang tujuan Yogyakarta, diduga kecewa dan atau ditelantarkan oleh bus Pahala kencana, Pasalnya tiket yang telah dibelinya dibatalkan dengan jurusan Bandung – Yogyakarta, pasalnya bus budiman pahal kencana tidak kunjung ada ada tepat waktu sesuai yang dijanjikan pelayan tiket Bus. Booking pada tanggal 20 Juni 2018 berangkat pukul 05. 00 namun bus Pahala kencana ditunggu sampe pukul 07. 30 belum datang, tiket dipesan melalui Agen bus Pahala kencana yang beralamat di pool Gede bage kota Bandung propinsi Jawa Barat ini.
Salah seorang calon penumpang, Kurniasih, Rita dan Rohwati, menuturkan, ia membeli tiket sebesar Rp. 190.000,- per tiket pada hari Rabu, 20 Juni 2018, dirinya menanyakan kepada agen bus tersebut pada waktu pemesanan, apakah bus Pahala kencana memang masih ada? mereka bilang ada sedang diperjalanan. Pukul 05.00 yang dijanjikan bus datang, ternyata terlambat. Sampai pukul 07.30 bus belum datang.
Yopi bagian pelayanan tiket pool Gede bage saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, kalau pemberangkatan booking pukul 05.00 hari rabu tanggal 20 juni 2018 sudah berangkat 30 Orang penumpang jadinya berangkat pukul 08.00 karena keterlambatan bus datang, penumpang meminta uang kembali, Yopi bilang tidak bisa ke pak Arip saja kesana kejalan Riau,” kata Yopi.
Ditambahkan Arip penanggungjawab pelayanan tiket, saat konfirmasi melalui telepon sellulernya disambungkan oleh pak Yopi membenarkan, kenapa konfirmasinya baru sekarang inikan sudah dua hari, seharusnya begitu tidak jadi berangkat langsung konfirmasi itu bisa uang kembali.
“Calon penumpangpun sempat dibuat bingung lantaran tidak adanya posko pengaduan di pool Gede bage bus Pahala kencana. Terlebih pihak penjual tiket bersikap acuh atas pelayanannya,” ujarnya.
Bus Pahala kencana melayani pelanggannya seharusnya sejak awal sudah diinformasikan kalau bus masih diperjalanan macet, jadi saya bisa memilih alternatif lain. Tim investigasi meminta tanggapan Kepala dinas perhubungan propinsi jawa barat terkait pelayanan bus pahala kencana diduga sangat mengecewakan pelanggannya, tetapi kadishub tidak berada diruang kerjanya tidak beliau sedang dins luar. Kita tunggu jawabannya edisi berikutnya (Tim)
