Majalengka, Sinar Surya – Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (P3AKB) kembali menggelar bakti sosial operasi gratis MOP dan MOW bagi keluarga tidak mampu se-Kab. Majalengka di awal triwulan ke tiga tahun anggaran 2018 dalam rangka Hari Keluarga Nasional XXV.
Aksi sosial hasil kerjasama dengan BKKBN Jawa Barat serta, Dinas Kesehatan, Kodim 0617, Dinas Satpol PP, dan DLLAJ Majalengka ini berlangsung di gedung Dinas P3AKB Majalengka, Kamis (19/7).
Kepala Dinas P3AKB, Hj. Asmaradewi melalui Kabid Pelayanan KB, Uju Gustawan mengatakan, aksi sosial ini untuk memberikan pelayanan kontrasepsi KB gratis kepada masyarakat.
“Target peserta adalah 150 akseptor KB MOW dan 50 akseptor KB MOP. Kegiatan ini diikuti peserta yang berasal dari 26 kecamatan. Mudah-mudahan target ini bisa tercapai dan kami tetap bisa memberikan pelayanan yang terbaik,” ungkapnya.
Pentingnya pelayanan KB gratis ini, lanjutnya, sangat perlu untuk terus disosialisasikan agar menarik minat masyarakat, dan sekarang di tahun 2018 ini merupakan kegiatan yang ketiga.
Uju memaparkan, bagi warga yang ikut sebagai akseptor harus registrasi sebelum operasi. Kemudian dilakukan pengecekan kesehatan untuk mengetahui kelayakan dari segi kondisi dan kesehatannya kemudian operasi, selanjutnya proses operasi dilakukan sekitar 30 menit dilakukan oleh 20 tenaga medis dari RS Dokter Salamun, Bandung.
Metode operasi wanita (MOW) ialah mengikat sel telur sehingga tidak bisa dibuahi oleh sel sperma. Sementara metode operasi pria (MOP) dengan membuat kanalisasi, sehingga sel sperma tidak bisa membuahi sel telur.
Untuk prestasi saat ini di Majalengka, Uju menyebutkan, Kabupaten Majalengka menjuarai lomba motivator KB pria terbaik tingkat Provinsi Jawa Barat atas nama Sarka dari paguyuban pria sawarga Kecamatan Kertajati.
Ditambahkannya, peserta yang lolos tes kesehatan dan sudah mengikuti MOW diberikan bantuan sembako, sementara itu bagi peserta KB MOP diberikan kadeudeuh atau uang jaminan hidup sebesar Rp. 500.000 dari dana APBD Majalengka. (Jaja F/jajaJ/Ahidin/didi/Bibing)
