
Pemalang, Sinarsuryanews -Jawa Tengah punya banyak air terjun yang menawan. Salah satunya Curug Sejajar di Pemalang, sesuai namanya ada dua air terjun yang sejajar.
Curug Sejajar merupakan air terjun yang berada di Desa Badak, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. Lokasi ini bisa ditempuh dalam waktu 30 menit dari akses jalan Belik-Purbalingga menuju akses jalan Belik-Watukumpul, atau 1,5 jam perjalanan dari pusat kota Pemalang.
Banyak yang menyebut Curug Sejajar sebagai air terjun yang terindah di kabupaten tersebut. Karena di satu lokasi, terdapat dua aliran air terjun yang saling bersebelahan dengan arus yang tak begitu besar dan dasar cerukan yang dangkal.
Tempatnya yang masih alami di antara bukit dan persawahan tentu menambah daya tarik sejumlah traveler. Karena belum dikelola secara resmi para pengunjung pun bisa menitipkan kendaraannya di beberapa rumah warga, untuk selanjutnya berjalan sekitar 15 menit menuju lokasi dengan melewati persawahan.
Treknya sendiri berupa jalanan kecil di antara persawahan (bedeng), sehingga saat hujan akan becek dan licin. Sedikitnya tanjakan menuju lokasi tak akan banyak memakan tenaga.
Di tengah perjalanan, keindahan air terjun sudah bisa dirasakan, tampak air yang berjatuhan dari sebuah bukit, menjulang tinggi, dan saling bersisian. Ini tentu sangat memanjakan mata para traveler.
Saat berada di lokasi, suasana begitu syahdu, jutaan butir air jatuh menghujam ke bumi dari aliran kali kecil di atas bukit. Kedua air terjun saling memberikan iramanya masing-masing.
Tak hanya memiliki air terjun yang berjejer, Curug Sejajar juga memiliki keunikan berupa aliran bertingkat yang tentu menambah eksotisme air terjun ini. Aliran yang tenang dan kondisi dasar air yang dangkal juga tidak begitu membahayakan para traveler, namun diusahakan tetap berhati-hati.
Keheningan pun akan terasa di lingkungan Curug Sejajar karena sepinya pengunjung yang bisa dihitung dengan jari.
Mungkin inilah kelebihan dari suatu tempat wisata alam yang belum dikelola secara resmi, di mana minimnya akses membuat banyak orang sungkan untuk mengunjunginya. Tentu saja yang beruntung untuk melihat keindahan alam tersebut adalah mereka yang berani datang dengan segala kondisi yang ada.
Namun dengan tidak hadirnya pemerintah untuk mengelola Curug Sejajar , maka tempat ini pun bisa disalahgunakan oleh pihak tertentu untuk melakukan sejumlah pungutan yang kurang wajar bagi para pengunjung.
Sehingga perlu adanya pembinaan dari Pemerintah Kabupaten Pemalang khususnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya potensi wisata di daerahnya sekaligus mengembangkan kegiatan pariwisata secara bersama. (dttrav)