Kab.Bandung, Sinarsuryanews.com = Tiga hari melakukan proses visitasi akreditasi atau asesmen lapangan dari Tim Asesor LAM-PTKes (Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan) kepada Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia Wirautama (STIKINDO)
Jl.Andir No.17B, Pakutandang, Kec. Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat 40381. STIKINDO Wrautama sendiri berada dibawah naungan dari Yayasan Pendidikan Pembangunan Generasi Muda Indonesia (YPPGMI).
Dimulai dengan acara pembukaan pada tanggal 1 Agustus 2024, dilanjutkan dengan room tour, pembahasan kriteria, wawancara, hingga penyerahan berita acara asesmen lapangan dan Tahap penyerahan hasil asesmen dan berita acara dari Tim Asesor LAM-PTKes kepada STIKINDO Wrautama, dalam hal ini program studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners, di Ruang pertemuan, sekaligus penutupan kegiatan yang terlaksana pada Sabtu (3/7/2024).
Adapun tim asesor lapangan yang terlibat antara lain: Dr. Erfina, S.Kep., Ns., M.Kep.; Ns. Suryane, S.Kep., M.A., Ph.D.; dan Dr. Blacius Dedi, SKM., M.Kep.
Pada penyerahan hasil asesmen turut menyaksikan Ketua Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia (STKINDO) Wirautama, Prof. Dr. H. Abdul Somad, M.Pd., dan Wakil Ketua I dan Wakil Ketua III Dr.H. Yusnan Yusuf, SKM.,M.SI.,M.Mkes., beserta seluruh jajaran dan staf SIKINDO Wirautama.
Saat penyerahan hasil asesmen itu, Dr. Blacius Dedi, SKM., M.Kep. yang merupakan salah satu dari Tim Asesor LAM-PTKes mengungkapkan bahwasanya ada rekomendasi-rekomendasi yang telah dituliskan di hasil asesmen untuk bisa ditindaklanjuti.
“Terima kasih atas penerimaan yang luar biasa. Perlu diketahui, sebelum kami kesini, kami sudah membaca evaluasi diri dari program studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners dan kami cocokkan saat berkunjung, semua terbukti. Semua sangat antusias, SDMnya muda-muda, dan Luar biasa ini penanggung jawab setiap kriteria, mereka begitu menguasai,” ungkapnya.
“Mudah-mudahan dengan saran yang telah kita tulis bisa segera ditindaklanjuti, Ini merupakan support dari teman-teman kita semua. Karena SDM muda-muda, jadi untuk menyelesaikan rekomendasi mungkin bukan lagi jalan, tetapi lari. Artinya bisa cepat,” imbuhnya sembari tersenyum manis.
Ketua Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia (STKINDO) Wirautama, Prof. Dr. H. Abdul Somad, M.Pd., Mengucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada tim Asesor LAM-PTKes, saya rasa tiga hari ini adalah bukan hanya sebatas proses asesmen, tetapi juga konsultasi pakar. Kami merasa bersyukur telah dipertemukan dengan bapak/ibu. Terima kasih atas rekomendasi yang telah diberikan, semata-mata untuk perbaikan kualitas program studi kami. Semoga setelah ini kami semakin kuat, dan kami bisa meningkatkan mutu pendidikan di “prodi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners,” Demi kemajuan STIKINDO, semua rekomendasi akan segera tindaklanjuti. Kita akan mempersiapkan untuk akreditasi 5 tahun kedepan, tentu nilainya akan semakin meningkat,”
“Kami sebut catatan pada hasil asesmen ini adalah catatan emas, karena kami tahu betul catatan ini adalah sebagai bentuk pembinaan untuk kami, dalam rangka memperbaiki kualitas pendidikan di STIKINDO.
Ketua Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia (STKINDO) Wirautama, Prof. Dr. H. Abdul Somad, M.Pd., saat diwawancarai oleh awak media menyampaikan, “Saya sebagai pimpinan bertanggung jawab secara keseluruhan demi kemajuan STKINDO, termasuk proses akreditasi ini, karena akan berdampak pada lulusan dan penilaian masyarakat luas serta dunia kerja.”
“Selain itu, akreditasi ini merupakan keharusan yang telah ditetapkan oleh pemerintah agar pendidikan benar-benar mengikuti aturan yang telah ditetapkan,” tandas Somad.
“Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia (STKINDO) Program Studi Keperawatan dan program studi lainnya sudah terakreditasi B (baik sekali). Saat ini, kami sedang melakukan re-akreditasi untuk Program Studi S1 Keperawatan dan Program Profesi Ners,” ungkap Somad.
“Semoga re-akreditasi kali ini menghasilkan penilaian yang kami harapkan, yaitu dari awalnya B meningkat menjadi akreditasi A. Karena grade akreditasi ini menjadi barometer kepercayaan masyarakat yang saat ini sudah sangat memahami tentang pendidikan demi kelangsungan masa depan bangsa,” harap Somad.
“Tim penilai akreditasi yang hadir kali ini sangat ramah dan disiplin dalam mengikuti aturan yang telah ditetapkan,” tambah Somad.
Sementara itu, salah seorang asesor, Dr. Blacius Dedi, SKM., M.Kep., memaparkan, “Secara umum, penerimaan dari pihak Sekolah Tinggi Kesehatan Indonesia (STKINDO) Wirautama sangat baik.”
“Kami melihat dari dua poin secara keseluruhan, antara lain yayasan dan pemilik yang memiliki modal untuk mengembangkan STKINDO menjadi universitas. Potensi tersebut ada, dan banyak tenaga pendidik yang semangatnya masih bisa ditingkatkan,” tuturnya.
“Dari penilaian secara keseluruhan, mohon maaf, kami harus sampaikan bahwa sarana dan prasarana serta jenjang pendidikan dosen harus ditingkatkan untuk meraih kualitas yang lebih unggul melalui proses Tridarma. Tenaga pendidik sudah cukup,” pungkas Dedi. (Red)
