Tidak Bosan, MCAB Cisirung Kembali Muntahkan Limbah B3 Hitam dan Bau Menyengat Hidung ke Jalan Raya.

Berita Utama278 Dilihat

Kab Bandung, SinarSuryaNews.Com – Limbah Industri berwarna hitam dan bau menyengat kembali merajalela. Kali ini Limbah B3 Cair luber ke jalan raya Cisirung tepatnya dekat PT. Mitra Citarum Air Biru (MCAB) yang berlokasi di Jl. Cisirung No.34, Pasawahan, Kecamatan Dayeuhkolot, Selasa (24/05).

Limbah B3 Cair berwarna hitam dan bau menyengat hidung itu tampak luber ke jalan dari celah lubang jalan yang dicor (menhole). didapati awak media. Ketika sedang melintas di jalan Cisirung, Diduga ada pabrik sedang melakukan pengiriman limbah B3 nya ke MCAB dengan debit yang besar, saluran tidak mampu menampung sehingga air limbah muntah cukup deras ke luar memenuhi jalan raya utama cisirung dan menimbulkan bau menyenggat (24/05/22).

alan, sudah memenuhi saluran.
Air limbah yang luber kejalan, sudah memenuhi saluran.

Ketika diminta tanggapan dan keterangan dari direktur PT. MCAB Lucky (Aan) melalui komunikasi WA tentang adanya air limbah yang luber dijalan Cisirung dekat lokasi pabriknya, dia mengatakan “tidak dan belum mengetahuinya karena saya sedang sibuk sekali, MCAB sudah tidak ada kebocoran mulai dari pengecoran dansektor dulu, silahkan tanyakan saja pada ibu Dewi”.

Saat Dewi pihak dari MCAB di konfirmasi secara langsung, dia menjelaskan, “Benar itu saluran limbah kami, pertemuan beberapa pabrik dari jalan Cisirung arah palasari. Air limbah yang Luber itu adalah limbah kiriman dari PT. Evergreen Textile Indonesia yang sedang buang, sekarang sudah kita tegur, petugas kita juga sering control tiap jam, tetapi tidak selalu stanby, mungkin pada saat meluap sedang overload, kami punya keterbatasan personil dan itu baru terjadi kali ini saja, mohon dimaklum. dan kami juga belum tau lagi wilayah sini masuk ke sektor berapa, apakah 21 atau 7.

Warga yang melintas sempat dikonfirmasi SinarSuryaNews. Com tentang limbah bau yang luber diatas bahu jalan Cisirung, dia mengatakan air yang tergenang diatas jalan tersebut sangat menggangu dan bau sekali serta dikhawatirkan bisa menimbulkan kecelakaan bagi penguna jalan karena jalan tersebut licin.

Diduga kuat PT. MCAB tidak sesuai dengan namanya Mitra Citarum Air Biru, karena airnya masih tidak aman untuk sungai citarum yang di gembar-gemborkan oleh Perpres No 15 Tahun 2018 tentang percepatan penanganan kerusakan sungai citarum, faktanya MCAB sendiri masih menjadi bagian dari pencemaran sungai citarum.

Ada dugaan bahwa MCAB Cisirung tidak peduli dengan Program Pusat untuk ikut membantu dalam program citarum yang sudah berjalan lebih dari 4 tahun. Apakah citarum akan berhasil dengan slogannya, dan apakah benar citarum tercemar ringan seperti yang di katakan.? (WN).