KAB. CIANJUR, Sinarsuryanews.com = Sebuah kontroversi muncul di Desa Cikanyere,Kec. Sukaresmi Kab. Cianjur, terkait dugaan penyelewengan dana bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Program Ketahanan Pangan! oleh Kepala Desa, Dadang Sulaeman.
Informasi ini diperoleh dari narasumber yang menyatakan bahwa masyarakat tidak mengetahui peruntukan dan pelaksanaan program, sementara laporan realisasi menunjukkan bahwa dana tersebut seharusnya untuk pemberdayaan masyarakat, terutama di bidang pertanian dan peternakan.
Ketika awak media mencoba mengkonfirmasi kebenaran informasi dengan Kepala Desa melalui pesan aplikasi, Dadang Sulaeman menanggapi, “datang aja ke kantor desa.”sampainya kepada awak media.
Namun, setelah kunjungan awak media ke kantor desa, Dadang Sulaeman tidak ditemukan di tempat, dengan perangkat desa lainnya menyatakan bahwa ia sedang ada kegiatan di luar.
Saat konfirmasi dengan staf desa EBI, ia menyatakan bahwa program Katapang TA 2022 telah direalisasikan untuk ternak kambing/Domba, Sapi dan Pangan padi sesuai mekanisme, tetapi Menurut Staf Desa Ebi tidak mengetahui perkembangan selanjutnya, mengklaim bahwa kepala desa yang mengetahui semuanya. Ini sangat mengherankan seolah-olah staf Desa tersebut menutup-nutupi persoalan tersebut.
Adapun keterangan dari masyarakat penerima BLT dan Dana Desa (DD) mengindikasikan ketidakjelasan terkait alokasi dana. Seorang penerima BLT, inisial S, menyatakan,
“Saya Sudah tidak menerima sejumlah Uang BLT, hanya beberapa bulan saja Yang saya terima.” Begitu pula dengan inisial K dan H, yang juga Menyatakan bahwa Sudah tidak menerima Uang Bantuan Langsung Tunai (BLT), Yang seharusnya Meraka mendapatkan BLT selama 12 bulan dengan nominal tiga ratus ribu rupiah per bulannya.
Situasi ini semakin membingungkan dengan klaim Staf desa EBI bahwa desa ini mendapat penilaian administrasi terbaik di Kabupaten Cianjur. Namun faktanya Masyarakat mengeluhkan atas hak-haknya yang tidak kunjung di berikan.
Masih perlu penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kebenaran dan memastikan dana bantuan benar-benar diterima oleh masyarakat sesuai peruntukannya.
Penulis: (R/R)