Gerwali Kembali Bangkit Warnai Kehangatan Konstelasi Politik Indramayu.

Kabar Daerah311 Dilihat

Indramayu Sinar Surya News,- Setelah sekian lama tenggelam, Gerakaan Wartawan dan LSM Indramayu (GERWALI) Minggu 25 September 2022 dinyatakan dikukuhkan kembali. Koordinator Gerwali Agus Seha dalam jumpa Pers nya di Cafee CANELA Indramayu mengharapkan agar kekompakan selalu dijaga dan Gerwali harus selalu ada untuk Masyarakat dan Indramayu khususnya.

Dalam undangannya yang disebar memalui grup grup WhatsApp disebutkan bahwa jumpa pers akan membahas 12 tuntutan diantaranya :
1. Ungkap skandal yang diduga adanya pengaturan mafia proyek di Indramayu
2. Usut tuntas dan Audit aset pemerintah mafia tanah wilayah Bantar waru yang diduga di pergunakan pabrik
3. Audit Elektronik yang di pergunakan sebagai sistem dalam pengadaan barjas E lelang di kabupaten Indramayu
4. Tolak pembangunan kandang kucing dan anjing di halaman pendopo
5. Tegaskan jabatan PLT yang banyak di ambigu yang akan berdampak pada pertanggung jawaban baik secara wewenang nya maupun pada pertanggung jawaban pada Negara
6. Auidit LHKPN pejabat Dirut Rumah sakit Indramayu
7. Tegaskan suara hak angket anggota DPRD indramayu atau rakyat nyatakan Mosi tidak percaya dengan DPRD Indramayu
8. Tegaskan Peran dan Fungsi APH kejaksaan negri Indramayu dalam menangani proyek yang mangkrak anggaran tahun 2021 dan anggaran APBN tahun 2020 Embung wanakaya yang terkesan adanya dugaan tutup mata
9. Usut tuntas uang rakyat temuan OJK 300 Milyard Debitur kredit macet di BPR KR
10. Tolak investor luar yang berbasis mencari proyek di indramayu
11. Pertanyakan kegagalan sistem open bidinge yang diduga adannya permainan ketua Pansel yang menunda Formasi jabatan yang berakibat adanya pemborosan uang rakyat dari anggaran APBD Indramayu
12. Usut tuntas tanah sawah garap hak petani yang diduga adanya permainan mafia tanah di antaranya sawah sidadadi.


Mengingat undangan melalui media sosial meski terbatas di grup, Kenyataannya mencuat keluar dan sangat luar biasa penyikapan dari para pemerhati. Pada umumnya mereka mengharap kali ini Gerwali tidak kemasukan angin seperti yang telah ada sebelumnya. Termsuk tanggapan dari pihak pihak berkompeten sehingga nyaris 60% dari 12 tuntutan diatas,dinyatakan akan dievaluasi kembali.

Program ini semua dan atau beberapa diantaranya akan dikaji ulang dan penyikapannya pasca HUT Indramayu nanti. Sementara beberapa pemerhati yang hadir dalam perbincangan dengan media ini menyebut perlunya Gerwali mengevaluasi apakah catatan DPRD tentang interprelasi dikerjakan oleh Bupati atau tidak.kalau tidak harus ditingkatkan ke hak angket .

Sementara itu Ir.Iwan Hendrawan penggiat sosial yang mantan ketua DPRD Indramayu yang diketahui selalu ada disetiap pergerakan masyarakat dan pemerhati Indramayu menyinggung masalah hak angket menyebutkan bahwa gerakan harus fokus terhadap pokok persoalan yg telah menjadi perhatian publik, yakni implementasi rekomendasi interpelasi yang menyangkut relasi bupati dengan wakilnya dan pengangkatan Dirut PDAM yang terindikasi cacat hukum. Berkaitan dengan hal ini masyarakat mesti mendapatkan penjelasan sejauhmana DPRD mengamati rekomendasinya itu. Selain persoalan baru yg tengah terjadi di masyarakat terkait kinerja Bupati yg tergambar dalam AUDIT BPKP RI th 2021.
Hal hal sebagaimana dimaksud patut menjadi prioritas tema pengawasan masyarat melalui aksi2 yang akan di gelar.(Herman.Bdg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *