Kab Bandung, Sinarsuryanews.com – Program Citarum Harum dinilai banyak orang sudah tidak lagi greget, pasalnya banyak sekali sampah berserakan sepanjang jalan protokol, salah satunya lampu merah TKI arah pintu tol masuk sektor 8, Selasa (09/07).
Tingkat kesadaran secara nyata masih banyak kekurangan, serta lemahnya pengawasan dan turunnya semangat dalam kinerja merubah paradigma citarum harum yang masuk 6 tahun. Jauh pada masa sebelumnya saat program ini di gaungkan.
Sampah menumpuk persis di samping RS Unggul Karsa Medika Lampu Merah Mekar Rahayu, Kec. Margaasih persisnya mau masuk tol dan arah mahmud. Sampah yang berhari-hari menumpuk di jalan raya seakan-akan jadi icon yang dulu posko utama sektor 8.
Orang-orang sekitar, baik yang melintas ataupun yang sedang istirahat mengatakan, “tiap saya lewat sini, sampah ini selalu ada dan tetap menumpuk, dulu-dulu gak kaya gini, namun sekarang hal seperti ini jadi pemandangan biasa saja, padahal ada program citarum harum, “cetusnya.
“Mungkin akibat orang melintas juga buang kali yah pak..? Atau kurangnya sosialisasi dan kendornya penanganan yah pak,,? Tanyanya.
Tampak jelas terlihat juga berserakan sampah plastik sepanjang jalan depan Rumah Sakit. Bahkan sepertinya sudah mulai tak terjamah oleh pihak terkait menjadi tanda tanya besar keberhasilan program citarum. (Red)
