Bogor, Sinarsuryanews.com — Hati – hati kredit uang di Bank Central Asia (BCA), telat bayar sedikit jaminan hilang!. Kejadian ini menimpa seorang tukang service AC asal Padang.
Amzar 62 th berjuang mempertahankan rumah miliknya di Perum Bumi Mutiara blok ji 3 no.11, Bojong Kulur Gunung Puteri, Bogor, Jawa Barat yang dilelang diam – diam oleh BCA.
“Rumah saya dilelang hanya Rp: 51 juta secara diam – diam dan tanpa appraisal, padahal harga rumah saya Rp: 750 juta, dan menteri keuangan melalui suratnya nomor: S 3172/WKN.07/KNL.01/2011 memerintahkan kepada BCA Thamrin Jakarta untuk melakukan pengumuman lelang di media bonafied dan beroplah 20 ribu exemplar sebanyak 2 kali dan mencantumkan harga limit objek lelang, selain itu juga harus memberitahukan kepada penghuni atau debitur atas rencana lelang tersebut.
“Apa yang disyaratkan oleh Kementerian Keungan kepada BCA ini tidak dilakukan, saya selaku pemilik rumah, penghuni rumah dan debitur tidak pernah menerima surat pemberitahuan lelang rumah saya ini, jadi ini ada kerjasama jahat atau pemufakatan jahat antara BCA dengan mafia lelang, termasuk Era Properti dan Marcel, tegas Amzar.
“Saya sudah melaporkan BCA ke Polda Metro jaya pada 03 Juni 2016 lalu, dan hasil penyidikannya diterangkan dalam surat pemberitahuan hasil penyidikan bahwa: penyidik kesulitan mendapatkan keterangan dari KPKNL selaku pelaku lelang rumah saya, karena sudah 7 tahun laporan saya jalan ditempat, maka saya pun melaporkan kasus ini ke wasidik Mabes Polri 21 Maret 2023.
“Saya berharap mendapatkan kepastian hukum di Mabes Polri, saya sudah cape diperlakukan tidak adil di negara saya sendiri, dari 2016 saya dipimpong sana sini, bukankah Polri itu Pelayan, Pelindung dan Pengayom Masyarakat tegas Amzar Kecewa.
Sementara itu Hafrizal dalam pengakuannya 02/05 kepada awak media melalui whatssapnya mengatakan, yang saya bawa adalah karyawan bukan preman, dan yang saya lakukan dilindungi undang – undang, katanya.
Sedangkan pihak BCA saat dihubungi melalui Tlp Hallo BCA mengatakan tidak dapat memberikan informasi terkait lelang objek jaminan milik Amzar. [Red]